seperti bunga yang dijaga
setiap pagi
oleh tuannya.
kalau baik jaganya - kembang lah ia.
kalau buruk jaganya - jangan ditanya layunya.
tapi - dengar sini perempuan-perempuan ku.
perempuan
bukannya lesen
menagih sayang
daripada orang
yang kenal
mau pun tak kenal
ya, perempuan-perempuan ku semua hebat.
jangan kamu sangkalkan nama perempuan
tak secekal bapaknya.
di mana bapak bila perempuan-perempuan ku
masih meminta-minta sayang?
bapak ku jawab, umurnya mungkin panjang mungkin pendek.
bilamana panjang umurku, dakaplah aku bersama kisahmu sepertimana kamu mendakap luas angin bayu.
bilamana pendek umurku, robeklah kisahmu dengan pengalaman.
wahai perempuan-perempuan ku.
perempuan
bukannya lesen
melihatkan besarnya luka
kepada semua orang
yang wujud
atas dunia
bukan, perempuan-perempuan ku tak lemah.
dengar sini, rasakan parut aku.
aku juga belajar walaupun berkali diajar
berbuihnya mulut semua
meminta aku jadi
paling baik segalanya
selagi tak dirobek kisahnya
aku tak akan berhenti
menjadi perempuan hebat.
dengar sini, perempuan-perempuan ku.
perempuan
bukannya lesen
mempercumakan jalan
untuk orang
durjana
ke neraka.
No comments:
Post a Comment